Teguhkan Dakwah Islam Rahmatan lil ‘Alamin di Era Globalisasi

Oleh: Sam-Abughazy

Jepang — Pimpinan Ranting Istimewa Muhammadiyah (PRIM) Hokkaido, Tokyo, dan Fukuoka resmi dikukuhkan dalam sebuah acara daring yang berlangsung khidmat pada Sabtu 30 Jumadal Akhirah 1447 H/20 Desember 2025 pukul 07.00–08.00 waktu Jepang. Kegiatan ini mengusung tema “Teguhkan Dakwah Islam Rahmatan lil ‘Alamin di Era Globalisasi”, sebagai komitmen Muhammadiyah dalam memperkuat dakwah Islam berkemajuan di tengah masyarakat global.

Acara pengukuhan diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Kang Azam, Sekretaris PCIM Jepang, yang membacakan Surat As-Shaff. Ayat-ayat tersebut menegaskan pentingnya barisan dakwah yang terorganisasi, solid, dan berkomitmen dalam menegakkan agama Allah.

Selanjutnya, acara dilanjutkan dengan pembacaan Surat Keputusan (SK) Pengukuhan PRIM Hokkaido, Tokyo, dan Fukuoka, sebagai dasar legal-formal kepemimpinan ranting istimewa Muhammadiyah di tiga wilayah tersebut oleh Miftah Faried (Bendahara PCIM Jepang), Abdul Basith F (Wakil Ketua IV/Pembina Majelis Kesehatan dan Sosial) serta Akhmad Nurdiansyah (Wakil Ketua VI/Pembina Majelis Kelembagaan dan Pemberdayaan Ranting)

Momentum puncak pengukuhan ditandai dengan pembacaan ikrar yang dipandu oleh Makki Nahari (Wakil ketua 1 PCIM Jepang/Pembina Majelis Tarjih dan Tabligh), diikuti oleh seluruh pimpinan ranting yang dikukuhkan. Ikrar tersebut menegaskan kesetiaan kepada Persyarikatan Muhammadiyah, komitmen menjalankan dakwah amar ma’ruf nahi munkar, serta kesiapan berkhidmat bagi umat dan bangsa dalam konteks internasional.

Dalam sambutannya, Ketua PCIM Jepang, Mujahidin Ahmad, menegaskan bahwa pengukuhan PRIM di Hokkaido, Tokyo, dan Fukuoka merupakan langkah strategis untuk memperluas dan menguatkan jaringan dakwah Muhammadiyah di Jepang. Ia mengutip Surat Ali ‘Imran ayat 104 tentang kewajiban membentuk kelompok yang menyeru kepada kebaikan, serta Surat Al-‘Ashr ayat 1–3 sebagai pengingat bahwa dakwah harus dilandasi iman, amal saleh, saling menasihati dalam kebenaran dan kesabaran.

“PRIM harus menjadi ruang dakwah yang inklusif, mencerahkan, dan relevan dengan tantangan global, sekaligus menjadi teladan Islam rahmatan lil ‘alamin di tengah masyarakat multikultural Jepang,” ujarnya.

Acara kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari para Ketua PRIM yang dikukuhkan. Mustakim, Ketua PRIM Hokkaido, menyampaikan komitmennya untuk memperkuat pembinaan keislaman dan kebersamaan warga Muhammadiyah di wilayah utara Jepang bahkan. Indra Arifiyanto, Ketua PRIM Fukuoka, menekankan pentingnya kolaborasi dan dakwah yang adaptif dengan konteks lokal. Sementara itu, Irwan, Perwakilan PRIM Tokyo, menyoroti peran strategis PRIM sebagai pusat dakwah, intelektual, dan pelayanan umat di ibu kota Jepang.

Pengukuhan ini diharapkan menjadi awal penguatan gerakan Muhammadiyah di Jepang, khususnya dalam membangun dakwah Islam yang berkemajuan, toleran, dan berwawasan global, serta mempererat ukhuwah di kalangan diaspora Indonesia dan masyarakat internasional.

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *